Mulyati kurang tidur akibat kebiasaan suka begadang
Tidur merupakan aktifitas rutin sehari-hari bagi kita, karena dengan tidur yang berkwalitas kita dapat mengistirahatkan tubuh dan pikiran di malam hari, sehingga disaat terbangun di pagi hari membuat tubuh terasa segar dan bugar kembali, hingga aktifitas lainnyapun akan berjalan normal.
Namun pekerjaan yang menumpuk dan kesibukan yang melalaikan seringkali menyebabkan kita susah tidur, yang tanpa disadari hal itu berakibat buruk pada kesehatan dan keselamatan.
Untuk itu ada baiknya kita menyadari akan bahaya yang akan terjadi pada seseorang yang memiliki kebiasaan suka begadang dan kurang tidur.
5 RESIKO SUKA BEGADANG DAN KURANG TIDUR
1. Konsentrasi Berkurang
Tidur yang berkwalitas sangat berpengaruh pada pola pikir seseorang baik pada pelajar maupun pada pekerja.
Kurang tidur dapat mengakibatkan konsentrasi menurun, mengurangi kewaspadaan, mengganggu penalaran dalam pemecahan masalah.
Sehingga menyebabkan kesulitan belajar bagi para pelajar karena daya ingat terhadap pelajaran yang telah dipelajari berkurang dan mempengaruhi hasil kinerja bagi para pekerja karena kurang konsentrasi.
Hal ini dikarenakan siklus tidur malam hari sangat menguatkan memori dalam pikiran seseorang.
2. Kesehatan Memburuk
Kebiasaan suka begadang dan kurang tidur yang berlebihan sampai mata terjaga hingga sepanjang malam, dapat mengakibatkan tubuh kelelahan, lesu kurang berenergi yang menyebabkan menurunnya sistem imun tubuh.
Sehingga menyebabkan tubuh rentan terhadap serangan beberapa penyakit yang tidak kita inginkan seperti, jantung berdebar, lambung, gangguan penglihatan, bisa juga diabetes karena resistansi insulin.
3. KULIT BERMASALAH
Seseorang yang mengalami susah tidur malam atau kurang tidur bisa menyebabkan kelelahan mental atau stres.
Pada kondisi seperti ini tubuh akan melepaskan hormon stres yang namanya hormon kortisol dalam jumlah banyak.
Sedangkan jumlah hormon kortisol yang banyak berakibat buruk pada kulit karena hormon kortisol dapat memecahkan kolagen kulit,
Kolagen kulit merupakan protein yang membuat kulit tetap elastis.
Bila kolagen dalam kulit menipis berakibat kulit pucat, kusam, kendor, terasa kering, cepat keriput, dan tampak lingkaran hitam dibawah mata.
4. Gairah Seksual Menurun
Dari keterangan beberapa para ahli menyatakan bahwa kurang tidur pada wanita dan lelaki dapat berdampak negatif pada tingkat libido dan dorongan untuk melakukan hubungan seksual menurun.
Hal ini dipicu dengan mata mengantuk, meningkatnya tensi darah bagi yang hipertensi, suhu tubuh rendah dan tenaga yang lemah.
5. Rawan Kecelakaan
Kurang tidur yang berlebihan sangat beresiko pada keselamatan pada waktu kita beraktifitas sehari-hari.
Salah satu contoh saat kita mengendarai mobil atau motor dengan kondisi mata yang kurang tidur dan tubuh lesu kurang berenergi tentu penglihatanpun akan ikut terganggu sehingga rawan terjadinya kecelakaan dijalan sewaktu mengemudi, juga pada seorang pekerja pabrik yang kurang tidur bisa dipastikan kerjanya kurang efektif dan lebih dari itu dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja sehingga merugikan pelaku usaha.
Kebiasaan suka begadang dan kurang tidur yang berlebihan sampai mata terjaga hingga sepanjang malam, dapat mengakibatkan tubuh kelelahan, lesu kurang berenergi yang menyebabkan menurunnya sistem imun tubuh.
Sehingga menyebabkan tubuh rentan terhadap serangan beberapa penyakit yang tidak kita inginkan seperti, jantung berdebar, lambung, gangguan penglihatan, bisa juga diabetes karena resistansi insulin.
3. KULIT BERMASALAH
Seseorang yang mengalami susah tidur malam atau kurang tidur bisa menyebabkan kelelahan mental atau stres.
Pada kondisi seperti ini tubuh akan melepaskan hormon stres yang namanya hormon kortisol dalam jumlah banyak.
Sedangkan jumlah hormon kortisol yang banyak berakibat buruk pada kulit karena hormon kortisol dapat memecahkan kolagen kulit,
Kolagen kulit merupakan protein yang membuat kulit tetap elastis.
Bila kolagen dalam kulit menipis berakibat kulit pucat, kusam, kendor, terasa kering, cepat keriput, dan tampak lingkaran hitam dibawah mata.
4. Gairah Seksual Menurun
Dari keterangan beberapa para ahli menyatakan bahwa kurang tidur pada wanita dan lelaki dapat berdampak negatif pada tingkat libido dan dorongan untuk melakukan hubungan seksual menurun.
Hal ini dipicu dengan mata mengantuk, meningkatnya tensi darah bagi yang hipertensi, suhu tubuh rendah dan tenaga yang lemah.
5. Rawan Kecelakaan
Kurang tidur yang berlebihan sangat beresiko pada keselamatan pada waktu kita beraktifitas sehari-hari.
Salah satu contoh saat kita mengendarai mobil atau motor dengan kondisi mata yang kurang tidur dan tubuh lesu kurang berenergi tentu penglihatanpun akan ikut terganggu sehingga rawan terjadinya kecelakaan dijalan sewaktu mengemudi, juga pada seorang pekerja pabrik yang kurang tidur bisa dipastikan kerjanya kurang efektif dan lebih dari itu dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja sehingga merugikan pelaku usaha.
No comments:
Post a Comment