Showing posts with label psikologi. Show all posts
Showing posts with label psikologi. Show all posts

Tuesday, 1 March 2016

DAMPAK BURUK MEMBENTAK ANAK


DAMPAK BURUK MEMBENTAK ANAK

Masa anak adalah masa keemasan atau sering di sebut golden age dimana masa ini adalah masa yang sangat berpengaruh terhadap kepribadian anak kelak ia dewasa.
Setiap manusia yang lahir ke dunia ini, memiliki lebih dari berjuta-juta sel otak yang siap untuk tumbuh dan bersambung satu sama lainnya. 
Tetapi, pada masa dewasa, sel otak ini tidak tumbuh sepenuhnya bahkan mungkin hanya sebagian atau kurang dari itu.

Mengapa demikian ? ini adalah fakta yang terjadi. Sel otak yang mereka miliki akan mengalami gangguan dan bahkan akan tidak berfungsi sama sekali yang diakibatkan oleh pola asuh orang tua terhadap si anak.
Sebab yang paling buruk yang dapat mengganggu dan bahkan mematikan sel otak si anak yaitu bentakan.
Pasalnya setiap kali si anak mendapat bentakan, maka milyaran sel otak yang siap untuk tumbuh itu mati dan benar benar tidak berfungsi sama sekali.

Bentakan orang tua atau siapapun itu, langsung mendapat respon dari otak si anak dan membuat proses pertumbuhan sel otak mereka berhenti berfungsi dan mati. Dan ini akan sangat berpengaruh terhadap prilaku yang dimiliki si anak dimasa depan.

Untuk para orang tua, coba ingat seberapa sering kalian membentak anak ? dan bayangkan, berapa milyar sel otak pada anak anda yang anda bunuh.
Sangat miris melihat kejadian ini. tetapi ini adalah fakta yang terjadi.
Tidak bisa dipungkiri, bentakan orang tua pada anak sangat berperngaruh terhadap sikap dan prilaku anak di masa dewasanya kelak.

Akibat yang akan timbul karena bentakan yang diterima si anak dewasa kelak, dia senderung menjadi pribadi yang tidak percaya diri, takut mecoba hal baru, minder, dan merasa dirinya selalu bersalah sehingga hidupnya dipenuhi keraguan.

Mereka juga akan memilki kepribadian yang tertutup dan sering menyimpan unek-unek dari permasalahan yang dihadapinya kepada orang tua karena takut disalahkan.
Selain itu, mereka juga akan tumbuh menjadi seorang yang egois dan pemarah, karena mereka dididik dari kemarahan orang tuanya. Mereka cenderung keras kepala, sangat menentang dan sering membantah nasihat yang di berikan orang tuanya.

Berbeda jika hal sebaliknya, pelukan hangat, kasih sayang yang mereka dapatkan dimasa kecil, akan membuat respon positif bagi sel otak mereka. Dan merangsang sel otak untuk tumbuh lebih cepat dan menghasilkan hal yang lebih baik dan positif untuk mereka.

Setiap orang tua selalu ingin yang terbaik untuk anaknya, tetapi jarang disadari, pola asuh orang tua sangat berpengaruh terhadap anak.
Karena orang tua adalah panutan pertama untuk dirinya, dimana si anak ini cenderung mengikuti prilaku orang tuannya. Baik itu prilaku yang baik ataupun buruk.

Perlu diketahui, anak adalah makhluk yang sangat mudah merespon apapun yang dia lihat, dan di dengarnya. Maksudnya respon anak tersebut, adalah sebuah pembelajaran dan pembentukan dirinya.
Bisa dibilang, kecerdasan anak untuk merespon suatu hal lebih tinggi dibandingkan orang dewasa. Tetapi, yang harus kita ketahui anak tidak bisa membedakan, mana yang baik dan mana yang buruk. 

Berbeda dengan halnya orang dewasa yang bisa membedakan itu.
Maka dari itu untuk para orang tua, berhentilah membentak anak kalian. Perlakukanlah ia dengan baik dan penuh kasih sayang, jangan mengadalkan emosi jika si akan melakukan kesalahan.
Karena semua itu adalah proses pembelajaran mereka, sebagaimana mereka makhluk yang baru menjalani kehidupan yang penuh tantangan ini.

Sekian bahasan kali ini, samoga bermanfaat. Jangan lupa share jika kalian penduli dengan hal ini.
Untuk artikel selanjutnya kita akan bahas solusi mendidik anak tanpa dengan bentakan. Berhubung artikelnya belum selesai di tulis jadi tunggu saja terima kasih

Saturday, 27 February 2016

DAMPAK BURUK MEMANJAKAN ANAK


DAMPAK BURUK MEMANJAKAN ANAK

Menyayangi anak adalah hal yang wajar. Tetapi terlalu menyanyangi anak, sampai-sampai selalu menuruti segala keinginannya juga dapat berakibat buruk. Sadar atau tidak, kebiasaan memanjakan dapat berujung pada pembentukan karakter yang negatif seperti berikut.

1 ·    Anak jadi semakin banyak maunya
Ketika sudah terbiasa menuruti inginan anak, Anda akan sulit berkata tidak saat anak meminta sesuatu yang lain. Mendeteksi kelemahan Anda tersebut, ia akan dengan pandai memanfaatkannya untuk mendapatkan lebih banyak lagi keinginannya. Suatu saat Anda merasa kewalahan dan ingin menghentikannya, akan lebih sulit karena anak sudah terbiasa dituruti.

2 ·    Anak menjadi keras kepala dan pemarah
Anda mungkin tidak tahan mendengar rengekan anak, sehingga langsung memberikan apa saja yang ia inginkan. Karena sudah terbiasa dituruti, tentu ia akan merasa kecewa jika suatu ketika Anda mencoba menghentikannya. 
Kemarahan dan frustrasi saat tidak dituruti dapat diekspresikan dengan paksaan lewat segala cara yang tentu akan membuat Anda pusing seperti memaksa, keras kepala dan marah-marah.

3 ·    Anak menjadi egois
Pada umumnya, anak yang telalu dimanjakan akan tumbuh menjadi anak yang lebih egois daripada anak yang tidak selalu dimanjakan. 
Mereka terbiasa hidup mudah dan nyaman sehingga sulit ditarik keluar dari zona nyamannya. 
Mereka akan tumbuh menjadi 'aku' yang selalu dituruti sehingga menjadi egois, selalu ingin didengarkan dan dituruti, cenderung sulit berbagi dengan orang lain dan bahkan dapat menjadi 'tukang pamer' di depan teman-temannya.

4 ·    Anak menjadi mudah melawan orang tua
Karena merasa sangat disayang dan selalu dituruti, Anak akan cenderung melawan dan tidak mau mendengarkan perkataan orang tuanya. 
Mereka tahu bahwa orang tuanya akan tetap menyayangi mereka, apapun yang mereka perbuat. Mereka bahkan tidak takut melawan orang tua saat merasa ditekan dan dipaksa menuruti keinginan orang tuanya.

5 ·    Anak sulit dewasa
Anda tentu ingin melihat buah hati Anda tumbuh besar menjadi dewasa dengan karakter yang baik dan bertanggung jawab. 
Namun jika Anda masih terus membiasakan diri menuruti segala keinginan anak, bisa jadi Anda hanya akan membentuk seseorang dengan karakter yang tidak dapat dewasa, sulit untuk mau bekerja keras dan berusaha, hidup bergantung pada kemudahan orang tua dan sifat-sifat buruk lainnya.

6 ·    Sulit mengatasi kekecewaan
Di dalam istana kecilnya, di rumah Anda, ia adalah seorang raja kecil yang berkuasa.
Jika sifat ini terus ia bawa dalam pergaulannya dengan orang lain di luar, maka ia akan dapat sulit beradaptasi dengan berbagai karakter orang. 
Tidak semua orang akan bersedia menuruti keinginannya, dan kekecewaan -tidak lagi menjadi raja kecil- akan dapat berdampak besar seperti mudah marah meledak-ledak, depresi dan efek psikologis sebagainya.

Banyak hal negatif yang dapat timbul dari sikap orang tua yang terlalu memanjakan anak.
Sebagai orang tua yang bertanggung jawab, sebaiknya Anda mampu memilah kapan harus memanjakan anak dan kapan harus bersikap tegas untuk menolaknya. Bijaksanalah mendidik anak Anda agar kelak tumbuh menjadi pribadi yang berkualitas

Friday, 12 February 2016

INGIN MENIKAH DENGAN JANDA BOLEHKAH ?


INGIN MENIKAH DENGAN JANDA
                                         Masih Mulia Meski Menyandang Gelar Janda

Menikah dengan seorang janda. Boleh apa enggak ya ?
Jangan dengarkan omongan negatif orang lain karena anda sendiri yang akan menjalani kehidupan anda, dan anda sendiri yang mempunyai hak untuk memilih siapa yang akan menjadi pendamping hidup.

Mendapatkan janda merupakan anugerah, dan Itu merupakan rizki dari Allah Ta'ala, tiada keharusan bahwa menikah pertama kali harus dengan seorang gadis, meski mendapatkan seorang gadis merupakan keutamaan, dan lebih mencocoki sunnah. 

Namun ketika engkau melihat dengan niat kebaikan dirimu, bahwa menikahi janda akan mendatangkan maslahat bagi dirimu dan keluargamu, dikarenakan kebaikan pribadinya, juga besarnya keutamaan pada dirinya, maka janganlah engkau ragu untuk memilih janda.

Asal pada diri wanita itu terdapat kebaikan 'ilmu, akhlak yang shalihah, dan pada dirinya terdapat kemampuan untuk meredam syahwatmu, jangan engkau ragu untuk memilihnya! 

Sungguh menjaga kehormatan dirimu dan kehormatan sang janda calon istrimu merupakan kemuliaan bagi kalian. 
Jangan malu, abaikan saja omongan miring orang lain.

Bukankah Rasulullaah shallallaahu 'alaihi wa sallam juga menikahi janda sebagai istri pertamanya?
Dan terbukti rosulullah mencapai kesuksesan dalam hidupnya didampingi Siti Khotijah seorang wanita janda , benerkan sobat   ?

Perjaka mendapatkan janda?    siapa takut . . . . . 
Perawan memang lebih utama namun janda juga lebih mulia, apalagi janda yang ditinggal mati oleh suaminya dan memiliki anak yatim, tentunya anda mendapat dua keuntungan, satu sisi dapat memiliki ibunya yang bisa lebih bijaksana dan sisi lainnya dapat menyantuni anaknya yg yatim.


Saturday, 6 February 2016

MULIA MESKI MENJADI JANDA


MULIA MESKI MENJADI JANDA
                                 Ketegaran hati seorang wanita sepeninggalan suaminya

Di dunia ini tak ada seorang wanitapun yang bercita-cita hidup menjadi janda, mengapa demikian ?
karena Status janda mengundang cibiran. Namun, para janda dalam sejarah Islam justru adalah wanita-wanita terhormat dan menjadi teladan dengan kemandiriannya
Jadi janda? Status yang satu ini mungkin bagi sebagian besar perempuan terdengar sangat mengerikan.

Betapa tidak, di masyarakat timur yang sebagian besar masih menganggap bahwa perkawinan yang sempurna adalah bersatunya sepasang suami istri.
Status janda adalah kondisi yang sebisa mungkin dihindari, namun sebagai manusia perjalanan hidup tetap harus dijalani meski ditinggal suami karena meninggal dunia atau bercerai yang bisa terjadi pada siapa saja.

Menyandang status janda bagi perempuan di negeri ini berarti menanggung beban cibiran, anggapan miring, dan kesendirian memikul beban materi maupun psikis. 
Mayoritas, pengakuan mereka yang hidup menjanda adalah sulitnya mendapatkan tempat yang layak dalam masyarakat. 
Padahal, status sebagai janda tak berbeda dengan status gadis, perjaka, istri, suami, atau duda sekalipun.

Walaupun status menjanda tersebut disandang akibat wafatnya sang suami, perlakuan masyarakat terhadap janda tetap tak senormal terhadap orang dengan status lainnya.
Apalagi bila status menjanda didapatkan karena perceraian, tudingan dan cibiran akan lebih deras menghujam dibandingkan pada pria yang menduda. 
Terlebih bila sang janda masih muda, cantik, cerdas, dan pandai bergaul.

1. Tegarkan Langkah
Sejatinya, janda juga seorang manusia yang tak bisa membuat takdir atas diri mereka sendiri. 
Bila memang biduk rumah tangga tak bisa lagi dikayuh karena hal sangat prinsipil, haruskah tetap bertahan dalam status istri yang tersiksa? 
Bukankah jalan perceraian masih halal, meski Allah Subhanahu wa Ta’ala (SWT) memang membencinya.

Di lain kasus, dapatkah seseorang menahan laju malaikat maut yang menjemput ruh pasangan hidup? Sungguh manusia tak pernah berkuasa untuk menentukan takdirnya sendiri. Lantas, apakah kehidupan mesti berwarna suram sepanjang sisa hidup seorang manusia berstatus janda?

Ini tentu tak adil. Karena, dalam Islam, perempuan-perempuan dengan status janda pun mendapatkan perlakuan yang terhormat. 
Bila seorang perempuan menjanda akibat suami yang syahid di medan perang, apakah layak janda syuhada ini menjadi sasaran tudingan dan cibiran?

Karena itu, bila status menjanda adalah sebuah takdir yang memang harus dijalani, jemputlah dengan segenap kekuatan jiwa dan raga serta tetaplah bersyukur. 
Jangan sampai bola salju yang bernama “janda” itu justru lebih dahulu menghantam, hingga kita lumat di dalamnya dan membuat anggapan miring masyarakat semakin mendapat pembenaran.

2. Terhormat Meski Sendiri
Mungkin, untuk yang kesekian kali, kita harus meneladani pribadi Ibunda Khadijah RA. 
Semasa jahiliyah, dimana perempuan Arab adalah jenis manusia yang direndahkan, beliau mampu berdiri dengan agung. 

Menjadi wanita terhormat yang dikagumi, meski beliau menyandang status janda. 
Tak ada anggapan miring yang hinggap pada sosoknya, karena ia adalah perempuan yang sangat rapat menjaga diri.
Ia pun tak menjadi orang yang mengemis belas kasihan pada orang lain, karena ia mampu berdiri tegak di atas kedua kakinya. 
Ketika ia memutuskan untuk kembali menikah pun, ia berhasil menjalani kehidupan yang lebih baik bersama Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa Sallam (SAW), ketimbang dengan dua suami terdahulunya.

Menjadi janda yang terhormat memang tak mudah.
Perjalanan untuk menjadi sosok yang demikian juga bukan masa yang ringan.
Butuh kesabaran dan tekad yang kuat untuk tetap berorientasi pada “hari esok yang lebih baik”.

Sebab, masyarakat kita terbiasa menyaksikan seorang janda yang tenggelam dalam kesedihan pasca kematian suaminya atau pasca bercerai, ketimbang yang langsung bergerak mengusahakan yang terbaik, berjuang, bangkit dengan lebih kuat dan tegar untuk kembali mejalani hidup yang lebih baik untuk kehidupan dirinya dan anak-anaknya.

3. Lebih Baik dari Sebelumnya
Tetaplah istikamah dalam kebaikan yang senantiasa kita hadirkan dalam setiap langkah.
Namun demikian, bukan berarti seorang janda sebaiknya memilih untuk tetap sendiri setelah suaminya berpulang atau bercerai. Karena, menikah lagipun pilihan yang baik untuk seorang janda. 

Namun sebelumnya, seorang janda sebaiknya lebih berhati-hati dalam memilih calon suami yang akan mendampinginya. Harus benar-benar selektif dalam memilih pasangan hidupnya.. 
Adapun tujuan bila menikah kembali sama sekali bukan karena alasan sepele, melainkan karena alasan-alasan besar untuk mewujudkan cita-cita yang besar pula.

Friday, 5 February 2016

MENGAPA HARUS TAKUT MENJADI JANDA



MENGAPA HARUS TAKUT MENJADI JANDA
                    Ketika Keadaan Mengharuskan kita untuk menjalani kehidupan Pahit

Adakah manusia yang bisa menggundur kematian orang yang dicintainya...... ?
Adakah manusia yang bisa menolak garis hidupnya bergelar janda..... ? 
kalau jawabnya tidak bisa, maka saya mohon janganlah mencibir janda, karena tidak seorang wanitapun yang ingin menjadi janda kecuali itu sudah jalan terakhir yang tidak bisa dihindari.

Sesuatu yang halal tapi sangat dibenci oleh Allah SWT adalah PERCERAIAN. Konon katanya Arsy (Singgasana Allah SWT) pun sampai berguncang ketika di muka bumi terjadi sebuah perceraian. 
Belum lagi jika membayangkan dampak buruk yang terjadi akibat perceraian. 
Perseteruan antara mantan Suami vs mantan Isteri, permusuhan antar keluarga, rebutan anak, rebutan harta, anak yang frustasi dan terjerumus pada hal-hal negatif dsb. 

Pantaslah bila banyak pasangan yang sangat menakutkan terjadinya perceraian. 
Terlebih lagi bagi seorang wanita, perceraian merupakan satu hal yang sangat mengerikan dan tak boleh terjadi dalam hidupnya. 

Namun manusia hanya bisa berencana. Jika Tuhan berkata lain, apa boleh buat.
Meski tak ada seorangpun manusia di dunia ini yang menginginkan sebuah perceraian, tapi jika keadaan sudah tidak memungkinkan lagi untuk bersatu dalam sebuah ikatan perkawinan, maka pada akhirnya perceraianpun menjadi pilihan terbaik yang harus diambil meskipun itu pahit. 

Begitu pula yang terjadi dalam hidup saya sepeninggalnya suami. Sungguh tak pernah terbayangkan sama sekali jika ternyata saya akan menjadi seorang janda. 
Berbagai ujian ringan, sedang dan berat pernah saya alami selama saya menjanda 3 tahun lamanya.

Menghadapi kesulitan ekonomi, terlilit hutang, cekcok dengan orang lain, berpindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain, jadi bahan pergunjingan orang, difitnah orang, ditipu orang, dihina orang, diadudomba orang, didzalimi orang dll semua sudah pernah saya rasakan. 

Namun berkat kasih sayang dan pertolongan Allah SWT serta do’a dan dukungan dari orang-orang yang menyayangi saya, Alhamdulillah saya bisa melewati masa-masa sulit itu dan bisa bertahan hidup sampai sekarang. 

Tulisan ini hanyalah sepenggal kisah anak Adam yang harus melakoni skenario Allah SWT dalam perjalanan hidupnya. 
Memang terlalu kecil bila dibandingkan dengan kisah hidup orang-orang hebat pada umumnya. 
Namun dari sesuatu yang kecil ini, besar harapan saya agar tulisan ini bisa menjadi inspirasi bagi saudara-saudara saya yang kebetulan ditakdirkan menjadi janda sehingga mereka kemudian bisa menjadi orang-orang yang hebat.

Perceraian bukanlah akhir dari segalanya. Masih banyak hal positif yang bisa kita lakukan saat harus menjadi seorang single parent. 
Yang penting kita harus mempersiapkan fisik dan mental kita semaksimal mungkin agar tidak mudah rapuh dan terus mendekatkan diri kepada Allah SWT karena menjanda itu tidak mudah.

SUKA DUKA MENJADI JANDA

SUKA DUKA MENJADI JANDA

                                              Cara Muly menyikapi rona kehidupannya

Hai sobat, kali ini Muly ingin menyampaikan seperti apakah kehidupan sehari-hari seorang janda,  meskipun jariku serasa kelu untuk menulis artikel ini yang syarat dengan perasaan, namun tak apalah untuk bagi-bagi pengalaman dech....

Bagaimanakah suka dan duka kehidupan seorang janda ?
Hahaha,, Enak Kah Menjadi Seorang Janda , atau justru sebaliknya ?
Kita memulai membahas dari mana ya, aku berbicara dari sudut pandang ku saja dech, tapi aku akan bicaranya enaknya dulu menjadi seorang janda, hahahahahaa....

Sukanya hidup sebagai janda :
Pertama Tidak ada yang mengekang kamu, artinya adalah kamu dapat  menikmati hidup sendiri sedikit lebih bebas. 

Kedua banyak teman, artinya adalah mungkin kamu dulu menjadi istri yang hanya focus kepada suami mu tapi saat ini kamu bebas berteman dengan siapa saja. 

ketiga banyak lelaki yang perhatian, artinya adalah karna mereka tau dengan status janda mu maka laki2 akan lebih berani untuk menyapa kamu, melakukan banyak usaha untuk mendapatkan kamu.
Tapi di balik kenikmatan atau sukanya menjadi seorang janda pasti ada kesedihan

Duka menjadi Janda
Pertama Pandangan orang, arti nya kita tinggal di suatu negara yang mempunyai adat istiadat, seolah2 menjadi janda adalah sesuatu yang buruk bagi sebagian orang.

kedua merasa sendiri, tidak ada tempat berbagi cerita yang seiya sekata dan saling memahami satu sama lain. 

Ketiga kekurangan pendapatan, Ini terjadi pada beberapa mereka yang mempunyai anak. 
Sudah memiliki anak tapi mantan suami disana tidak memberikan nafkah lagi. dan akhirnya serba kekurangan.
Ada kutipan dari beberapa orang tentang janda. "Lebih baik menjadi janda ditinggal mati dari pada ditinggal menikah" Ini kata ibarat terhormat dan tidak terhormat. Tapi tetap satu benang merah nya menjadi seorang janda. 

Namun ada sebagian orang mengatakan, "Enak menjadi Seorang Janda !" kata-kata ini keluar karna ada suatu masalah dalam pernikahan yang dijalani. 
Entah masalahnya mungkin beraneka ragam misalnya :

1. Tidak Menghargai 
2. Intens Berbeda Pendapat dan Bertengkar 
3. Tidak Ada Lagi Saling Kompromi 
4. Stop Berkomunikasi 
5. Tidak Lagi Menjadi Kesepakatan
6. Makin Jarang Intim dll

Dari Semua hal itulah akhirnya terjadi perceraian yang berujung  menjadi janda. 
Bagaimana menyikapi suatu masalah dalam hidup sesungguhnya tergantung pada diri sendiri dan watak orang tersebut. 
Setiap individu mempunyai caranya masing-masing. Yang terpenting adalah cara melewatinya dan bagaimana dapat menerima kenyataan dan menikmati setiap kondisi yang ada.

Hidup adalah pilihan. bila kita memilih tetap berada di jalan yang benar dengan segala perjuangannya, maka insya Allah jalan itulah yang membawa kita pada keindahan hidup yang sebenarnya.

Saturday, 30 January 2016

CARA MENGATASI STRES PADA REMAJA


CARA MENGATASI STRES PADA REMAJA

Remaja adalah masa transisi perkembangan fisik dan mental yang terjadi antara masa anak-anak dan masa dewasa.
Satu sisi, mereka punya dorongan untuk menunjukkan siapa dirinya, tetapi di sisi lain, mereka belum memiliki kemampuan untuk membuktikan siapa dirinya.
Mereka ingin dipandang, tetapi orangtua belum memiliki alasan untuk memandangnya. Mereka ingin dibebaskan, tetapi orangtua masih meragukan konsistensinya. 
Inilah yang kerap memicu bentrokan dalam keluarga. 
Bentrokan ini yang memicu stress yang dialami remaja. Jikalau persoalan ini berlarut-larut dan tidak ada jalan keluar yang tepat, tidak tertutup kemungkinan remaja itu bisa mengalami depresi.

Masalah lainnya adalah urusan LOVE (puberty).
Mau kita menyebutnya cinta monyet atau cinta apa, mereka berhadapan dengan persoalan ini. Apesnya, tidak semua remaja dibekali persiapan menghadapinya.
Banyak kaum ibu yang dibikin pusing tujuh keliling karena memikirkan anaknya yang jatuh cinta, sms tengah malam, mbolos sekolah, atau membengkakkan tagihan telepon rumah. 
Lebih-lebih jika si anak jatuh cintanya pada teman yang menurut orang tua “kurang pas” bibit-bebet-bobot nya. 
Akan lebih ruwet lagi jika mereka sudah menjalin hubungan yang sangat jauh dari perkiraan kita. Ruwetnya urusan cinta juga termasuk sumber masalah.

Secara Psikologi, munculnya semarak bercinta pada remaja itu bisa ganda. Ada yang positif dan ada yang negatif. 
Yang positif misalnya: mereka bisa merasakan sensasinya cinta, cinta menyemangati pertumbuhannya, memunculkan kemerdekaan dalam hidupnya, menghadirkan dukungan, dorongan, dan perlakuan yang menyenangkan, dan yang lebih penting lagi, cinta membuat mereka merasa menjadi orang penting dan spesial.
Sedangkan yang negatif antara lain: cinta memunculkan cemburu, dendam, posesivitas, dorongan ingin mengendalikan kebebasan pasangan, depresi, dan mengundang potensi bunuh diri karena ketakutan atau kekhawatiran akan kehilangan orang tersayang 

Cara Mengatasi Stres pada Remaja untuk memperkuat kemampuan mereka dalam menghadapi realitas, langkah yang bisa kita lakukan antara lain:
* Libatkan mereka dalam tanggungjawab atau peranan tertentu yang membuat mereka merasa berharga dan dihargai orangtua. Mulailah melibatkan mereka ke dalam beberapa keputusan keluarga

* Berilah kesempatan untuk belajar dari pengalaman hidupnya, namun tetap terkontrol dan proporsional tidak terlalu dilepas dan juga tidak terlalu didikte

* Terus tanamkan nilai dengan cara yang kreatif. Bisa nilai agama atau kearifan lain. Namun cara paling efektif untuk menanamkan nilai, justru dari memberi contoh kongkrit melalui kehidupan yang kita jalankan sehari-hari.
Bagaimana cara kita menghadapi masalah dan apa makna masalah buat kita, apa makna kegagalan dan bagaimana menyikapinya, itu semua akan jadi ajaran nilai kalau anak melihat langsung dari orang tuanya. Nilai yang kita tanamkan itu sama seperti benih yang kita sebar. Suatu saat, pasti akan tumbuh. Bedanya, ada yang cepat dan ada yang lambat. 
Jangan sampai kita cepat give up dalam menanamkan nilai karena merasa tidak didengar atau sering ditolak

* Tantanglah dengan berbagai rangsangan positif untuk memperbaiki logika, kreativitas dan kepercayaan-dirinya. Misalnya memberi bahan bacaan, mendiskusikan isu, mengembangkan bakat, dan lain-lain. Bahkan, dengan cara melibatkan mereka dalam keputusan keluarga, hal itu juga membantu logika dan kreativitas mereka.

* Jangan lupa menempuh cara-cara yang non-empiris, misalnya mendoakan mereka, menjauhkan mereka dari dana yang tidak halal, memperbanyak sedekah (menolong orang lain) atau menjalin silaturahmi dengan keluarga.

CARA MENGETAHUI SESEORANG BERBOHONG


                               Berbuatlah yang jujur dan jangan berkata bohong, Oky !!!


Pernahkah anda berhadapan dan berbicara dengan seseorang lalu merasa bahwa ada sesuatu yang disembunyikan atau tidak dikatakan dengan sebenarnya? 
Bila menyangkut hal yang penting, tentu saja kebohongan tersebut dapat menyebabkan masalah yang besar.

Mungkin masih banyak orang yang kesulitan untuk membedakan gaya bicara orang bohong dan jujur. tapi anda harus memiliki mata dan insting yang tajam untuk mengetahuinya.
Lalu, bagaimana cara mengetahui seseorang sedang berkata jujur atau bohong?
Yuk, kenali ciri-ciri sikap seseorang saat sedang bebohong.

1. Cara Bicara Tidak Biasa / Natural Saat orang sedang berbohong, anda dapat membedakannya dengan memperhatikan nada suaranya. 
Karena saat berbohong, terjadi perubahan nada suara menjadi lebih tinggi dan dia gak berbicara seperti biasanya.

2. Menghindari kontak mata, Hal ini sudah menjadi reaksi alamiah manusia, di mana mereka tidak bisa menatap mata lawan bicara ketika sedang berbohong.
Oleh karen itu, cobalah untuk menatap mata lawan bicara anda dalam-dalam ketika ia sedang mengungkapkan sesuatu. 
Jika ia mengalihkan pandangan dari anda, kemungkinan besar hal yang ia katakan adalah sebuah kebohongan.

3. Mengalihkan Topik Pembicaraan, Rasa tidak nyaman ketika sedang berbohong cenderung membuat si pembohong tak ingin terus menerus membicarakan topik tersebut. 
Ia akan mencoba mengganti bahan pembicaraan dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan, melakukan aktivitas lain, atau menggunakan berbagai sindiran dan sarkasme untuk meninggalkan topik tersebut.

4. Gelisah juga merupakan hal yang paling mudah untuk mengetahui apa orang tersebut berbohong atau tidak. 
Sikap orang yang gelisah itu biasanya gak tenang, sering menggerakkan tubuhnya dan gak bisa diam, pokoknya ada saja yang dia lakukan selama berbicara, entah itu memainkan HP atau apapun yang ada di dekatnya.

5. Merasa gugup Meskipun ia adalah seorang yang ahli dan biasa berbohong, ada sedikit kegugupan yang akan ditunjukkan. Amati dan cermati saja setiap kalimatnya. 
Lihat kedua matanya saat berbicara, sehingga ia akan kehilangan kontrol fisik dan menunjukkan kegugupan.
Ini akan ditandai pula dengan keringat yang mengucur di kepala, mata yang resah dan berusaha mengalihkan perhatian dari Anda, jemari yang diletakkan di sekitar mulut, dan kaki yang digoyang-goyang tak tenang.

Nah itulah beberapa Ciri-ciri Orang yang Sedang Berbohong semoga tulisan ini bisa bermamfaat

Friday, 29 January 2016

MENGENAL GEJALA STRES PADA REMAJA


MENGENAL GEJALA STRES PADA REMAJA
                                       Jangan biarkan putra-putri anda mengalami stress

STRES pada anak remaja umumnya dipicu dari beberapa kejadian.
Misalnya kehilangan orang atau sesuatu yang disayangi, konflik keluarga seperti perceraian atau pertengkaran orang tua, kegagalan, suasana baru karena pindah rumah atau sekolah.

Selain itu, stres remaja kadang pula disebabkan oleh penyakit yang menimpa anggota keluarga, seperti depresi atau ketergantungan obat, pengaruh teman gang, kegagalan, tuntutan kesempurnaan dari lingkungan atau diri sendiri, dorongan rasa marah atau melawan.

Perubahan mood atau suasana hati tidak stabil juga menjadi penyebab stres pada remaja selain pencarian jati diri, atau keinginan untuk hidup berpisah dari orang tua dan menjadi seseorang yang mereka inginkan.

BEBERAPA gejala-gejala stres atau depresi yang biasanya berlangsung terus menerus dan lebih dari dua minggu antara lain:

·    Hilang minat terhadap kegiatan yang disenangi.

·    Hilang selera makan, yang berujung pada penurunan berat badan.

·    Terlihat lelah, atau kekurangan energi, keluar keringat dingin dan pusing .

·    Rasa bersalah yang tidak pada tempatnya.

·    Tidak mampu berkonsentrasi dan berpikir jernih.

·    Melankolik (rasa sedih berlebihan) yang biasanya disertai bangun pagi terlambat dua jam dari biasanya, rasa tidak berdaya di pagi hari dan bergerak lebih lamban.

.    Memiliki perasaan tidak berharga dan tidak memiliki harapan.

·    Mempunyai keinginan atau harapan untuk mati, bahkan bunuh diri.

Saturday, 2 January 2016

CARA MENGENAL GEJALA STRES PADA BAYI


CARA MENGENAL GEJALA STRES PADA BAYI
       Bayi yang merengek-rengek dan rewel merupakan gejala bayi tersebut mengelami stres

Stres yang dialami oleh bayi tidaklah sama dengan yang dialami oleh orang dewasa, hal ini karena bayi belum mampu curhat atau belum mampu menyampaikan permasalahan yang mereka alami, namun bayi dapat memberikan sinyal yang seharusnya bisa dipahami oleh seorang ibu atau pengasuh, adapun sinyal yang ia sampaikan berupa beberapa gejala yang dapat kita lihat seperti yang saya tulis dibawah ini.

Gejala Stres Pada Bayi :

1. Bayi selalu merengek-rengek dan menangis

2. Bayi terlihat murung, tidak ceria, tidak bersahabat dan mudak marah.

3. Bayi tidak dapat tidur dengan nyenyak dan tampak gelisah.

4. Bayi selalu minta digendong terus oleh ibunya atau pengasuhnya dan enggan untuk dilepas.

5. Bayi mengalami perubahan pada kondisi fisiknya yaitu bebar badannya menurun karena kurang tidur, nafsu makan hilang, sering muntah dan adanya ganggunan psikologis yang tidak segera tertangani dengan baik.

Demikianlah tulisan saya tentang cara mengenal gejala stres pada bayi, agar kita dapat lebih mudah menangkap sinyal yang mereka sampaikan, sehingga kita dapat segera menyelesaikannya dengan baik.

PENYEBAB BAYI MENGALAMI STRES


PENYEBAB BAYI MENGALAMI STRES
         Kondisi yang tidak nyaman secara psikologis menyebabkan bayi mengalami stres

Memahami perilaku bayi
bukanlah hal yang mudah karena bayi belum bisa mengungkapkan apa yang terjadi pada dirnya, namun seorang ibu atau pengasuh bayi yang bijak harus bisa memahami perubahan perilaku bayinya, karena bukan hanya orang dewasa saja yang mengalami stres, bayipun juga bisa mengalami stres juga, untuk mengetahui beberapa gejalanya silahkan simak tulisan saya berikut ini.

Beberapa Penyebab Stres Pada Bayi

1. Masalah Kesehatan.
Kondisi tubuh bayi yang kurang sehat bisa jadi menyebabkan bayi mengalami stres, ia akan merasakan sakit pada bagian tubuhnya yang tartentu misalnya sakit pada perutnya, kepalanya, pernapasannya, kulitnya gatal atau yang lainnya namun mereka tidak mampu mengungkapkannya.
Disaat seperti inilah bayi akan rewel karena mengalami stres.

2. Kebutuhan Tubuh Kurang Terpenuhi.
Dalam hal ini kebutuhan makan dan minum yang tidak tercukupi dengan benar, misalnya ketika bayi merasa lapar atau haus namun ibunya atau pengasuhnya tidak segera memenuhi.
Terlebih ketika bayi sering ditinggal bekerja dalam waktu yang tidak sebentar, maka bayi akan rewel dan stres.

3. Adaptasi Lingkungan Baru.
Terlalu sering bergonta ganti pengasuh bayi atau pindah rumah baru juga berpengaruh buruk pada kondisi psikologo bayi, karena lingkungan yang ia hadapi belum bersahabat dengannya, ia memerlukan waktu untuk adaptasi.
Disaat mereka berusaha untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya inilah sering kali bayi merasa tidak nyaman dan menjadi rewel atau stres.

4. Kondosi Orang Tua atau Pengasuh Yang Kasar.
Kondisi pengasuh bayi yang berbicara kasar atau keluarga yang tidak kondusif misalnya ketika ayah dan ibu bertengkar dengan nada suara yang tinggi, meskipun bayi belum mengerti apa yang sebenarnya terjadi.
Keadaan seperti inilah yang menyebabkan bayi secara psilkologis terganggu, merasa tidak nyaman, tidak tentram dan menyebabkan stres.

Demikian tulisan saya tentang penyebab stres pada bayi, besar harapan saya agar tulisan ini dapat memberi manfaat pada anda agar dapat dengan mudah mengenali faktor penyebab stres pada bayi, dengan begitu bayi anda insyaallah akan terhindar diri stres sehingga anda tidak tersibukkan dengan bayi yang rewel.

Monday, 28 December 2015

FAKTOR PENYEBAB STRES PADA AYAM


FAKTOR PENYEBAB STRES PADA AYAM
   Andai ayam bisa ngomong," bos hawanya sangat panas tolong pasang AC di kandangku dong !

Ayam merupakan kelompok binatang unggas, ayam juga bisa mengalami stres, bila anda ingin mengetahui bisa membaca sinyal atau tanda-tanda yang mereka tampakkan seperti :
Tiba-tiba unggas tersebut mematuki temannya atau menjadi kanibal.
Burung puyuh yang membentur-benturkan kepalanya pada bagian atas kendangnya.
Ayam kehilangan nafsu makannya, dll

Stres yang dialami ternak unggas atau ayam merupakan suatu kondisi tubuh unggas yang mengalami gangguan hormonal sementara, yang pada umumnya dipicu adanya beberapa faktor dari lingkungannya yang kurang mendukung.

Dalam kesempatan ini akan saya tuliskan Faktor penyebab stres pada ternak unggas khususnya ayam diantaranya sebagai berikut "

1. Cuaca atau suhu kandang ekstrim
2. Pencahayaan sinar matahari kurang
3. Ventilasi tidak sempurna
4. Ransum atau pakan mengalami perubahan
5. Kondisi air minum yang tercemar kotoran
6. Ukuran kandang sempit atau ruang gerak ayam kurang dalam kandang.
7. Terlalu padat penghuni kandang atau over kapasitas
8. Pindah kandang baru atau adaptasi lingkungan baru.
9. Program vaksinasi yang tidak tepat / salah.
10. kondisi kekebalan tubuh ayam rendah.
11. Suasana yang terlalu bising.
12. Suara mengejutkan yang tiba-tiba seperti petasan, guntur dll.

Demikian tulisan saya tentang beberapa faktor penyebab stres pada ternak unggas, besar harapan saya semoga tulisan ini bermanfaat bagi anda terutama peternak ayam pemula.

Monday, 21 December 2015

CARA MENGATASI BURUNG KENARI YANG STRES / MOGOK BERKICAU


                           Burung kenari yang stres / mogok berkicau perlu perawatan khusus

Burung kenari
merupakan burung berkicau yang paling digemari oleh banyak orang, bagi para penghobi burung kenari mereka menyebut burung kenari sebagai primadona burung berkicau.
Namun suatu saat burung ini tiba-tiba mogok tidak mau berkicau sebagaimana biasanya atau macet berkicau, bila hal ini terjadi bisa dipastikan burung tersebut mengalami stres.

Bila burung kenari sedang mengalami stres maka langkah yang harus kita lakukan adalah melakukan perawatan khusus agar bisa kembali berkicau seperti sedia kala.
Bagi anda para penggemar burung kenari yang sedang mengalami hal serupa, anda dapat menyimak ulasan saya di bawah ini.

Faktor penyebab burung kenari mogok berkicau diantaranya :
1. Cuaca buruk
2. sangkar kekecilan
3. dekat dengan hewan lain seperti kucing, anjing , ayam dll
4. suasana bising / dekat dengan keramaian

Cara Mengatasi agar burung kenari berkicau kembali yaitu :
1. Pindahkan burung kenari ke tempat yang nyaman, tidak terlalu panas maupun dingin
2. Jauhkan dari hewan yang menyebabkan burung kenari takut, seperti anjing juga kucing.
3. Letakkan burung kenari pada sangkar yang standar.
4. Bila burung kenari mengalami over birahi, maka anda langsung mengawinkannya atau
5. Bila burung kenari stres karena faktor bawaan, maka anda dapat memandikan sambil kepala burung kenari anda celupkan ke dalam air tapi sangat sebentar yaitu sekitar 1 detik saja.

Demikian tulisan saya tentang cara mengatasi burung kenari yang mogok berkicau, semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi anda terutama penggemar burung kenari pemula.

Wednesday, 25 November 2015

CIRI-CIRI SUAMI / ISTRI SELINGKUH

                              
CIRI-CIRI SUAMI / ISTRI SELINGKUH
                                 Muly merasakan adanya kejanggalan di wajah suaminya

Bagi suami yang baik, seorang istri adalah wanita yang sangat di impikan. Begitu juga bagi Istri yang baik, seorang suami adalah arjuna yang di banggakan.
Tentunya mereka berharap agar pernikahan yang ia jalani dengan pilihannya bisa langgeng hingga akhir hayat.

Namun seiring berjalannya waktu dengan berkembangnya teknologi berdampak pada perselingkuhan, lantas bagaimana cara termudah untuk mengetahui tingkah laku pasangan kita yang selingkuh, inilah ciri-cirinya :

1. Dalam kesehariannya kurang perhatian dan hilangnya kemesraan pada hubungan suami istri dalam rumah tangga. Sering berbantah-bantahan mempertahankan argumennya dengan banyak alasan yang mengada-ada.

2. Mulai suka berbohong, bersumpah serapah dan melalaikan tugas dan kewajibannya sebagai kepala keluarga / sebagai ibu rumah tangga.

3. Sering pulang kerja terlambat dan berlama-lama di pekerjaan dengan berdalih lembur.
Berangkat kerja atau berangkat kekantor jarang berpamitan, bahkan mulai berani menginap tidak pulang alasan ada tambahan tugas ke luar kota mendadak.

4. Mencari-cari alasan untuk bisa pergi keluar rumah sendirian, bila akan ditemani istri / suami mereka keberatan dengan mengajukan berbagai alasan.

5 Handpone selalu di password, jika dihidupkan akan keluar suara Ringtone di silence. dan tidak mau putus dengan handpone dan internet.

6. Selalu SMS dimana saja tanpa kenal waktu, dan selalu pergi saat menerima telepon masuk, jika dapat anda lihat maka mereka akan gugup dan akan bilang nanti saya telepon lagi atau bahkan langsung mematikan handponenya.

7. Jika diluar rumah sangat sulit untuk dihubungi atau bila bisa dihubungi hanya sebentar saja dan mati lagi.
Dan umumnya memiliki nomor Hp lain yang disembunyikan dari anda.

8. Jika pulang dari bepergian biasanya langsung ke belakang untuk mengalihkan perhatian dari perselingkuhannya.

9. Suka berbelanja busana, memperbaiki penampilan secara tiba-tiba, berperilaku yang tidak biasanya, senang berdandan dan memakai wangi-wangian.

Demikian tulisan saya tentang mengenal ciri-ciri suami atau istri selingkuh, semoga tulisan ini bermanfaat bagi anda dalam membina rumah tangga yang bahagia.